Paslon Abdullah Abu Bakar-Lilik Muhibah, Cukur Rambut Relawan Pasca Unggul Pilkada Versi Hitung Cepat

Yovie Wicaksono - 29 June 2018
Abdullah Abu Bakar-Lilik Muhibah mencukur gundul rambut relawan usai unggul versi hitung cepat Pilkada 2018 Kota Kediri (foto : Superradio/Rahman Halim)

SR, Kediri – Sistem Informasi Penghitung Suara KPU Kota Kediri  mencatat,  Pasangan Calon Wali Kota dan Wakil Wali Kota Kediri nomor urut 2, Abdullah Abu Bakar-Lilik Muhibah, unggul sementara dalam perolehan suara Pilkada 2018.

Abdullah Abu Bakar-Lilik Muhibah, sementara memperoleh suara tertinggi yaitu 79.164 suara. Sementara dua kompetitor lainnya yakni Paslon nomer urut 3, Syamsul Ashar-Teguh Juniadi mendapatkan 30.483 suara. Sedangkan Paslon nomer urut 1, Azizudin Abdurahman-Sujono Teguh Wijaya, meraih 27.930 suara.

Ketua KPU Kota Kediri, Agus Rofik mengatakan, data yang telah masuk diambil dari 449 TPS, dan masih kurang 36 TPS lagi, dari total 485 jumlah TPS yang tersebar di tiga kecamatan di Kota Kediri.

Dikatakan oleh Agus Rofik, Sistem Informasi Penghitung Suara KPU ini sifatnya hanya sebagai informasi awal perolehan suara sementara, yang dapat diketahui oleh publik namun belum mempunyai kekuatan hukum. Sistem penghitung suara ini belum memiliki ketetapan hukum, karena belum melalui proses rapat pleno terbuka yang menghadirkan saksi dan panwas.

Ditambahkan Agus Rofik, pasca pemungutan suara 27 Juni, pada 28 Juni dilakukan tahapan rekapitulasi penghitungan suara di tingkat PPK. Rekapitulasi terakhir harus selesai dilaksanakan pada 4 Juli 2018, yang dilanjutkan dengan penghitungan suara di tingkat KPU Kota Kediri.

“Paling cepat diadakan rapat pleno terbuka tanggal 4 Juli 2018, sampai paling akhir tanggal 6 Juli 2018,” kata Agus.

Sementara itu, Pasangan Calon nomor urut 2 ABdullah Abu Bakar-Lilik Muhibah merayakan keunggulannya sementara bersama para relawan, dengan mencukur rambut relawan hingga gundul.

Aksi spontanitas ini dilakukan para simpatisan dan relawan di kantor salah satu parpol pendukung pasangan nomor urut 2, sebagai wujud rasa syukur atas kemenangan sementara Paslon yang didukungnya, versi hitung cepat.

Abdullah Abu Bakar mengatakan, hitung cepat yang dilakukan oleh tim pemenangnya kemungkinan besar tidak akan berbeda jauh dengan hasil rekapitulasi yang dilakukan oleh KPU Kota Kediri awal Juli nanti.

Wali Kota Kediri petahana ini menghimbau kepada pendukung dan simpatisannya, untuk tidak larut dalam eforia yang berlebihan, meski dirinya dinyatakan unggul menurut hitung cepat. Kemenangan ini kata Abu Bakar, merupakan kemenangan bersama masyarakat Kota Kediri.

“Ini relawan yang ada di seluruh kelurahan. Kira-kira ada 25, sebagai ungkapan rasa syukur. Ini kan acara 5 tahunan, pesta demokrasi, setelah kita berkompetisi ya sudah. Saya pesan kepada seluruh pendukung, para relawan, tidak boleh konvoi,” pungkasnya.(rh/red)

Tags: , , ,

Berita Terkait

Tinggalkan komentar

Silahkan masuk atau daftar terlebih dahulu untuk memberi komentar.