“Saya atas nama pribadi dan masyarakat Indonesia mengucapkan duka yang dalam atas banyaknya saudara-saudara kita di NTB yang meninggal karena gempa sore hari kemarin,” ujar Presiden Jokowi, di Jakarta, Senin (6/8/2018).
Segera setelah laporan terkait kejadian gempa tersebut disampaikan, Jokowi menginstruksikan jajaran terkait untuk melakukan penanganan pascagempa dengan sebaik-baiknya.
“Tadi malam saya sudah memerintahkan kepada Menko Polhukam untuk mengoordinasi seluruh jajaran yang terkait dengan ini, baik BNPB, Kemensos, TNI, Polri, dan lainnya, agar penanganan masalah gempa ini bisa dilakukan secepat-cepatnya. Baik yang berupa evakuasi korban yang meninggal maupun yang luka-luka untuk segera ditangani, termasuk penanganan logistik dan yang lain-lainnya,” katanya.
Kepala Negara juga meminta jajarannya memberikan pelayanan terbaik bagi para wisatawan yang sedang berada di Lombok saat kejadian.
“Saya pesan kepada Menko Polhukam agar penanganan turis ini juga dilakukan sebaik-baiknya. Jangan sampai ada pelayanan yang kurang, terutama dalam rangka pengaturan jadwal penerbangan,” kata Jokowi.
Dalam pernyataannya, Jokowi memastikan bahwa pemerintah akan memberikan bantuan bagi para korban terdampak gempa, seperti yang mengalami kerusakan tempat tinggal maupun yang lainnya. Namun, pemerintah akan terlebih dahulu meninjau langsung di lapangan, untuk memberikan kepastian mengenai jumlah bantuan yang akan diterima para korban terdampak.