Baguna Jatim Terus Pantau Perkembangan Banjir Lahar Dingin Semeru

Yovie Wicaksono - 8 July 2023
Banjir lahar dingin dari Gunung Semeru. Foto: (Pojokpitu)

SR, Surabaya – Badan Penanggulangan Bencana (Baguna)  DPD PDI Perjuangan Jawa Timur terus memantau situasi terkini pasca-banjir lahar dingin Semeru pada Jumat (7/7/2023).

Hal itu disampaikan Wakil Ketua Bidang Penanggulangan Bencana DPD PDI Perjuangan Jatim sekaligus Kepala Baguna Jatim, Agus Wicaksono, Sabtu (8/7/2023) siang.

“Update informasi dan koordinasi dengan Ketua DPC PDI Perjuangan Lumajang, juga teman-teman fraksi di sana terus kita lakukan sejak kemarin,” kata Agus.

Sejak Jumat malam, lanjut dia, DPC melalui Baguna Lumajang telah aktif menyalurkan bantuan untuk para pengungsi.

“Bantuan sudah kita salurkan berupa matras, tikar, selimut, dan yang pasti makanan siap saji yang telah disiapkan oleh tim Baguna di Kabupaten Lumajang,” jelasnya.

Tak hanya itu, Baguna Lumajang juga telah menerjunkan sejumlah relawan untuk menyalurkan bantuan ke titik-titik pengungsian dan bersama instansi-instansi pemerintah terkait bahu membahu melakukan penanganan para pengungsi.

Berdasarkan data BPBD Jatim, kondisi hujan yang terjadi di wilayah Gunung Semeru menyebabkan meningkatnya debit pada daerah aliran sungai lahar Gunung Semeru, sehingga terjadi banjir lahar dingin dan menyebabkan beberapa jembatan penghubung desa terputus.

Beberapa jembatan yang putus tersebut yaitu Jembatan penghubung Desa Kloposawit dengan Desa Tumpeng di Kecamatan Candipuro, Jembatan penghubung Lumajang-Malang di Desa Sidomulyo, Kecamatan Pronojiwo, dan Jembatan Kali Regoyo penghubung Desa Jugosari dengan Dusun Kebondeli Selatan di Kecamatan Candipuro. Selanjutnya, Jembatan penghubung Desa Tumpeng dan Desa Nguter dan Jembatan Kalibaru Pronojiwo. (*/red)

Tags: ,

Berita Terkait

Tinggalkan komentar

Silahkan masuk atau daftar terlebih dahulu untuk memberi komentar.