Kabupaten Banyuwangi Gelar Kampanye Imunisasi Measles Rubela
SR, Banyuwangi – Dalam rangka eleminasi campak dan pengendalian rubela tahun 2020, Pemkab Banyuwangi menggelar kampanye imunisasi Measles Rubela (MR) yang ditempatkan di gedung SD/SMP Habibullah Banyuwangi, Selasa (01/8/2017).
Hadir dalam acara kampanye tersebut, Kepala Dinas Kesehatan Kabupaten Banyuwangi, Dr. Widji Lestariono dan ketua penggerak PKK Ipuk Fiestiandani Azwar Anas. Kampanye tersebut dihadiri oleh ratusan siswa SD sampai SMP dari berbagai sekolah di Banyuwangi.
Dalam kata sambutannya, Dr. Widji Lestariono menyampaikan, pemberian imunisasi merupakan upaya kesehatan masyarakat, yang terbukti paling efektif serta berdampak positif untuk mewujudkan derajat ibu dan anak. Imunisasi tidak hanya melindungi seseorang tetapi juga masyarakat dengan memberikan perlindungan komunitas.
“Selain sebagai bentuk eleminasi campak dan pengendalian penyakit rubela di masyarakat, juga untuk meningkatkan kekebalan masyarakat terhadap campak dan rubela secara cepat, memutuskan penyebaran, serta menurunkan angka dampak sindrom dari penyakit rubela,” ujarnya.
Data dari Pusat Pengendalian Imunisasi (Pusdaltin) Kabupaten Banyuwangi sebanyak 345.555 anak. Sedangkan data real dilapangan, yang harus diimunisasi campak dan Rubela sebanyak 372.428 anak. Dijelaskan oleh Dr. Widji Lestariono, sasaran imunisasi kepada anak usia 9 bulan hingga 15 tahun.
“Jumlah pos yang akan melayani imunisasi campak dan rubela untuk pos yang ditempatkan di seluruh sekolah mulai dari tingkat Paud hingga SMP sejumlah 2.443. Sedangkan pos pelayanan yang diberikan di posyandu sejumlah 2.323 pos. Target yang diberikan oleh Kementerian Kesehatan kepada Kabupaten Banyuwangi, minimal 95 persen terpenuhi,’ ujarnya.
Sementara itu, Ketua Penggerak PKK Kabupaten Banyuwangi, Ipuk Fiestiandani Azwar Anas ditempat yang sama menyampaikan, imunisasi campak dan rubela bisa dilaksanakan dengan baik dan mencapai sasaran serta target yang diberikan kepada pemerintah pusat kepada pemerintah Kabupaten Banyuwangi.
“Pemerintah Kabupaten Banyuwangi saat ini sedang gencar-gencarnya pembenahan SDM di semua lapisan masyarakat. Salah satu cara pembenahan SDM yakni pemberian imunisasi kepada anak-anak sebagai generasi penerus bangsa,” ujarnya.
Selain memberikan imunisasi, Pemkab Banyuwangi juga berusaha untuk memberikan fasilitas kesehatan dan pelayanan untuk kesehatan di dunia pendidikan. Seperti program jajanan sehat di sekolah, program dokter cilik, dan jeding resik (kamar mandi bersih). Hal ini merupakan upaya untuk melindungi generasi muda dari penyebaran penyakit berbahaya di Kabupaten Banyuwangi.(wan/red)
Berita Terkait
Tinggalkan komentar
Silahkan masuk atau daftar terlebih dahulu untuk memberi komentar.