Eri Cahyadi Lepas Keberangkatan 448 Calon Jemaah Haji Kloter 80
SR, Surabaya – Wali Kota Surabaya, Eri Cahyadi melepas sebanyak 448 calon jemaah haji (CJH) asal Kota Pahlawan, yang masuk kelompok terbang (kloter) 80 ke Tanah Suci Mekkah, Rabu (21/6/2023) malam.
Dalam kesempatan itu, Eri Cahyadi berpesan kepada seluruh CJH asal Surabaya agar tidak lupa mendoakan Kota Pahlawan ketika menunaikan ibadah haji di Makkah.
“Saya titip doa untuk kota Surabaya, agar menjadi kota yang Baldatun Thoyyibatun Wa Robbun Ghofur. Agar kota Pahlawan dijauhkan dari bala, serta dijauhkan dari bencana, yang paling penting warganya tetap guyub rukun,” kata Eri Cahyadi.
Ia juga berpesan kepada seluruh CJH agar tetap menjaga kerukunan ketika menunaikan ibadah di tanah suci. Ia pun turut mendoakan seluruh CJH asal Surabaya itu agar tetap diberikan kesehatan dan keselamatan hingga kembali ke Kota Pahlawan.
“Semoga njenengan (anda) semua kembali ke Surabaya menjadi haji yang mabrur. Semoga selama perjalanan diberikan kemudahan, kelancaran dan keamanan oleh Gusti Allah SWT,” katanya.
Sementara itu, Kepala Kanwil Kemenag Provinsi Jawa Timur, Husnul Maram mengatakan, pihaknya telah memberangkatkan 78 kloter calon jemaah haji. “Kloter 78 ini Alhamdulillah sudah 34.308 orang saat ini sudah berada Makkah seluruhnya. Saat ini juga rombongan jamaah klotter 78 bersiap-siap untuk menuju ke Armuzna (Arafah, Muzdalifah dan Mina),” kata Husnul Maram.
Saat ini yang masih berada di Asrama Haji Sukolilo berjumlah sekira 31 orang lantaran tengah dalam kondisi sakit dan tengah dirawat inap di Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Haji Jawa Timur.
“Ada juga yang dirawat di rumah sakit daerah asalnya. Karena pendampingnya tidak berangkat, maka ia tidak jadi ikut berangkat. Itulah jumlah seluruhnya ada 31 orang,” ungkap Husnul.
Ia juga mengatakan, terdapat 4 orang CJH yang tengah dalam kondisi hamil. Apabila usia kehamilan kurang dari 14 minggu, maka CJH tidak diperkenankan untuk berangkat. Sedangkan, jika usia kehamilan 14 – 26 minggu, diperbolehkan mengikuti penerbangan ibadah haji.
“Kalau hamil sekitar 27 minggu ke atas juga tidak diperkenankan berangkat. Sebab, jika ada yang sakit kalau cepat sembuh secara tidak mendadak, maka kami segera memberangkatkan sekarang juga,” imbuhnya. (ag/red)
Tags: Calon Jemaah Haji, Eri cahyadi, haji
Berita Terkait
Tinggalkan komentar
Silahkan masuk atau daftar terlebih dahulu untuk memberi komentar.