SR, Surabaya – Menteri Sosial Tri Rismaharini bersama KH Zahrul Azhar Asad, atau yang dikenal dengan Gus Hans, resmi mendaftarkan diri sebagai bakal calon gubernur dan wakil gubernur Pilkada ke KPU Jatim, Kamis (29/8/2024).

Adapun, acara turut dihadiri segenap partai pengusung yakni PDI Perjuangan dan Hanura.

Berpakaian serba putih, duet kader PDI Perjuangan dan Golkar itu menyerahkan berkas pendaftaran pukul 20.25 WIB di kantor KPU Jatim, Jalan Raya Tenggilis nomor 1-3 Surabaya.

Risma menyebut, pendaftaran ini merupakan tahap awal perjuangannya bersama Gus Hans untuk warga Jatim.

“Dulu pun saya ketakutan saat dicalonkan jadi walikota, begitu pula sekarang saya ada rasa takut, tapi kalau Tuhan berkehendak maka saya minta petunjuk Allah,” ucapnya.

Ditanya terkait potensi menang satu atau dua putaran, pasangan calon Risma-Gus Hans hanya tertawa. Mereka mengaku apapun hasilnya akan mengusahakan yang terbaik. “Apa ya, kalau kata pak Said (Said Abdullah, Ketua DPD PDI Perjuangan Jatim, diajak berputar-putar,” ujarnya diselingi candaan.

Lebih lanjut, Risma memaparkan beberapa program yang akan digagas. Diantaranya, soal kesejahteraan, infrastruktur, kesehatan, hingga pendidikan.

Berkaca dari pengalamannya sebagai Walikota kala itu, ia ingin memeratakan pendidikan sampai ke pelosok, menjadikan sekolah gratis yang disesuaikan kondisi daerah tersebut. Termasuk memberikan kesempatan disabilitas untuk berdaya.

“Tidak semua daerah itu bisa dan di Jawa Timur itu ada pesantren itu harus diperhatikan. Gubernur itu bukan ranahnya negeri saja, itu yang nanti akan kita diskusikan,” tuturnya.

Selaras dengan Risma, Calon Wakil Gubernur Jatim, Gus Han menyatakan kekagumannya pada sosok “Emak-e Arek Suroboyo” yang tak banyak bicara namun tuntas menyelesaikan masalah. “Ini adalah momentum bagi saya, jarang saya bisa bermitra dengan sosok seperti bu risma yang Sat Set dalam mengurus masalah, itu yang dibutuhkan oleh Jatim,” ucapnya.

Sebagai bentuk totalitas, tokoh muda partai berlogo pohon beringin itu mengaku telah berpamitan pada jajaran golkar untuk mengikuti kontestasi Pilkada 2024.

“Tadi jam 4 sore (16.00 WIB) kami sudah zoom meeting dengan jajaran golkar dan dalam forum itu saya sudah pamit untuk ikut kontestansi ini,” ungkapnya.

Sementara itu, Ketua DPD PDI Perjuangan Jatim Said Abdullah mengatakan, pemasangan duet tersebut membawa harapan bagi wong cilik. “Partai kaum sandal jepit, partai wong cilik akan kembali pada roh kerakyatan kami itu semua ada pada profil mbak Risma dan Gus Hans,” paparnya.

Dengan tekad mengentaskan wong cilik, lanjutnya, Risma-Gus Hans akan memerhatikan semua golongan bahkan yang terpinggirkan sekalipun.

“Itulah tekad kami, hanya ingin sebagaimana mbak risma bilang akan mengentaskan wong cilik, daerah terpencil akan disamakan kualitasnya dengan daerah maju, desa tertinggal semuanya menjadi perhatian mbak Risma dan Gus Hans,” pungkasnya. (hk/red)

Tags: gus hans, Kirab budaya, kpu jatim, pilgub jatim, program unggulan, risma, superradio.id