Mahasiswa Petra Christian University Pamerkan Penataan Ulang Pasar Burung dan Koridor Gang Dolly

Yovie Wicaksono - 18 June 2023

SR, Surabaya – Sebanyak 40 mahasiswa Architecture dan Civil Engineering bersama dosen Petra Christian University (PCU) memamerkan penataan ulang pasar burung dan koridor Gang Dolly sebagai bagian kegiatan pengabdian masyarakat (pengmas) di kawasan eks lokalisasi tersebut pada Sabtu (17/6/2023).

“Kegiatan ini merupakan bagian dari Mata Kuliah Service Learning (Kuliah Kerja Pelayanan). Tercatat ada 40 orang mahasiswa yang ikut dalam kelas C dan D,” kata koordinator acara pameran bertajuk “Diseminasi dan Pameran Karya Desain Dolly Saiki”, Elvina S. Wijaya.

Pihaknya mencoba mengenali kendala dan potensi yang ada di Jalan Kupang Gunung Timur 1, yaitu melalui usulan desain arsitektur atau interior pada salah satu bangunan eksisting yang mati suri di jalan tersebut, yakni Pasar Burung Dolly, dan mendesain ulang penataan koridor Gang Dolly.

Para mahasiswa menghasilkan maket kawasan Dolly Saiki dan gambar arsitektur dengan metode visualisasi 3D melalui VR (virtual reality), sehingga diharapkan dengan mudah masyarakat awam Dolly dapat memahami perkembangan di masa depan.

Maket ini dihasilkan dengan skala 1:250 sehingga dapat dengan jelas menunjukkan rumah per rumah yang ada di kawasan Dolly, dan visualisasi VR melalui aplikasi di handphone, 3D panoramic view serta google 3D.

“Sebelumnya lokasi pasar Burung Dolly meski sudah direnovasi masih sepi dan tidak menarik perhatian, maka dari itu salah satu yang dilakukan para mahasiswa ini mencoba mengembangkan pariwisata digitalnya, membangun koridor jalannya hingga menambahkan QR code agar mudah diakses oleh siapapun di zaman seperti ini,” ujarnya.

Selama satu semester, sejak Februari 2023 para mahasiswa dan dosen dalam MK ini berproses lewat kunjungan lapangan, pertemuan dengan masyarakat dan Ketua Tim Ahli Cagar Budaya Pemerintah Kota Surabaya, Retno Hastijanti.

Kemudian untuk review desain internal maupun eksternal berkoordinasi dengan praktisi Arsitek yaitu Hermawan Dasmanto dari ARA Studio.

Sementara itu, Ketua Tim Ahli Cagar Budaya Pemkot Surabaya, Retno Hastijanti mengatakan, pihaknya sangat mendukung dan mengapresiasi apa yang telah dilakukan oleh mahasiswa dan dosen PCU ini.

“Kami dari pemkot suka dengan ide desain mural yang beberapa spot nya nantinya dapat digunakan sebagai sarana pariwisata, tempat pendidikan serta tempat industri untuk mendukung UMKM juga. Kami berharap kegiatan ini dapat membantu dan selangkah lebih maju untuk mendukung semua produk UMKM masyarakat Dolly serta pendidikan anak – anak sekitar ini,” pungkasnya. (ag/red)

Tags: ,

Berita Terkait

Tinggalkan komentar

Silahkan masuk atau daftar terlebih dahulu untuk memberi komentar.