SR, Surabaya – DPD PDI Perjuangan Jawa Timur, resmi mengadukan dugaan tindak pidana pembakaran bendera Partai yang dilakukan Aliansi Nasional Anti Komunis (ANAK) NKRI di depan Gedung DPR/MPR RI pada Rabu (24/6/2020) lalu.

Pengaduan dilakukan tim hukum yang beranggotakan 17 pengacara dipimpin Wakil Ketua Bidang Politik, Hukum dan Keamanan DPD PDI Perjuangan Jatim Ida Bagus Nugroho ke Polda Jatim, Senin (29/6/2020) siang.

Bagus mengatakan, insiden pembakaran bendera Partai dalam aksi ANAK NKRI merupakan penghinaan, pencemaran nama baik, penistaan, perbuatan tidak menyenangkan, memprovokasi, dan menghasut rakyat Indonesia.

Sebab, dalam aksi itu simbol PDI Perjuangan telah disandingkan dengan bendera Partai Komunis Indonesia yang nyata–nyata sudah dinyatakan sebagai organisasi terlarang.

“Pembakaran bendera PDI Perjuangan sudah masuk unsur – unsur penghinaan, pencemaran nama baik, penistaan, perbuatan tidak menyenangkan, memprovokasi, menghasut rakyat Indonesia agar mempunyai pandangan bahwa PDI Perjuangan identik dengan PKI. Padahal dalam memperjuangan kesejahteraan rakyat, PDI Perjuangan menempatkan Pancasila sebagai suluh perjuangan bangsa,” kata Bagus.

Bagus menambahkan, PDI Perjuangan adalah partai yang sah dan dibangun melalui sejarah panjang serta berakar kuat pada sejarah perjuangan kemerdekaan Indonesia, yakni melalui Partai Nasional Indonesia yang didirikan Bung Karno pada 4 Juli 1927.

Dalam pengaduan ke Polda Jatim, pihaknya mendesak agar aparat penegak hukum memproses hukum secara pidana pelaku pembakar bendera PDI Perjuangan dan penanggungjawab aksi ANAK NKRI.

“Karena telah melakukan pembiaran (by omission) terhadap aksi pembakaran bendera milik Partai kami,” ujarnya.    

Pengaduan oleh Tim Hukum DPD PDI Perjuangan Jatim ke Polda Jatim ini diiringi arak-arakan ratusan kader Partai. Mereka berangkat dari kantor DPD PDI Perjuangan Jatim di Jalan Kendangsari Industri menuju Mapolda di Jalan A Yani sambil membawa bendera Merah Putih dan bendera Partai. (*/red)

Tags: Hukum dan Keamanan DPD PDI Perjuangan Jatim Ida Bagus Nugroho, PDI Perjuangan Jatim Resmi Adukan Insiden Pembakaran Bendera Partai, Pembakaran bendera PDI Perjuangan, Wakil Ketua Bidang Politik