LPBI NU Beri Penguatan Ketangguhan Masyarakat dalam Menghadapi Covid-19
SR, Kediri – Memperingati Hari Santri Nasional, Lembaga Penanggulangan Bencana dan Perubahan Iklim Nahdlatul Ulama (LPBI NU) Kota Kediri menggelar kegiatan penyerahan bantuan berupa tempat cuci tangan portable dan alat pengukur suhu.
Kegiatan ini dilaksanakan di kantor Majelis Wakil Cabang (MWC) NU Pesantren di Jalan Betet Bawang Pesantren Kota Kediri.
Dalam kegiatan ini turut hadir Ketua PCNU Kota Kediri Abu Bakar Abdul Jalil, dan Kepala Kantor Kecamatan.
Ketua LPBI Kota Kediri, Adi Sutrisno mengatakan, bantuan yang diberikan menyasar dua kelurahan, yakni Kelurahan Ketami dan Kelurahan Betet, Kecamatan Pesantren.
Rincian bantuan yang diberikan berupa 98 tempat cuci tangan portable dan alat pengukur suhu. Selain bantuan kelengkapan protokol kesehatan, LPBI juga akan melakukan sosialisasi melalui pemasangan poster dan baliho, pembagian masker serta pembagian paket sembako kepada masyarakat.
“Kegiatan ini merupakan program dari PP LPBI PBNU bekerjasama dengan Siap Siaga Palladium dan Pemerintah Australia. Program Program Penguatan Ketangguhan Masyarakat Dalam Menghadapi Covid-19 ini se-Indonesia hanya 9 kabupaten dan kota. Sementara Jawa Timur hanya 6 yakni Kediri, Malang, Bangil, Sidoarjo, Gresik dan Lamongan,” ujar Adi Sutrisno Minggu (18/10/2020).
Sementara itu, Abu Bakar Abdul Jalil, Ketua PCNU Kota Kediri, mengapresiasi dan mendukung program LPBI NU melalui Program Penguatan Ketangguhan Masyarakat Dalam Menghadapi Covid-19. Ia berharap bantuan ini bermanfaat untuk warga NU khususnya dan masyarakat kelurahan pada umumnya.
“Karena ini tidak hanya diperuntukan khusus bagi warga NU saja, tetapi juga masyarakat lain, makanya bantuan diberikan di RW. Bantuan yang diberikan bagian dari alat protokol kesehatan dan sembako. Mudah-mudahan semuanya bermanfaat. LPBI selalu kita suport agar lebih memiliki kepedulian dan jiwa juang terhadap lingkungan,” ujar Abu Bakar Abdul Jalil. (rh/red)
Tags: Ketangguhan Masyarakat dalam Menghadapi Covid-19, LPBI NU
Berita Terkait
Tinggalkan komentar
Silahkan masuk atau daftar terlebih dahulu untuk memberi komentar.