SR, Surabaya – Di penghujung libur Natal 2019 dan Tahun Baru 2020 (Nataru), Perusahaan Daerah Taman Satwa Kebun Binatang Surabaya (PDTS KBS) menghadirkan keeper talk dan feeding time di kandang komodo.

Dengan mengenakan atribut pakaian adat Flores, Nusa Tenggara Timur (NTT), dua keeper atau pawang komodo memasuki kandang induk komodo sambil membawa alat pancing yang terdapat umpan kepala ayam agar para komodo berkumpul sebelum diberi makan.

Selain memberi makan, para pawang komodo ini juga memberikan edukasi kepada para pengunjung terkait apa saja atribut yang sedang dikenakannya, serta edukasi seputar komodo. Hal tersebut sesuai dengan konsep yang diangkat pihak KBS dalam libur Nataru kali ini, yakni Pesona Satwa dan Budaya Etnik Nusantara Kebun Binatang Surabaya dengan tema Lestari Satwaku, Lestari Budayaku.

“Komodo induk ini makannya satu bulan dua kali, yakni tanggal 5 dan 20. Karena ini juga pas tanggal 5 maka keeper talk dan feeding time nya kita ambil di kandang komodo,” ujar Humas PDTS KBS, Wini Hustiani, Minggu (5/1/2020).

Wini mengatakan, pihaknya mempersiapkan tiga kandang komodo untuk keeper talk dan feeding time, yakni kandang komodo remaja, dewasa dan induk, serta kandang komodo yang berjumlah 10 induk baik betina maupun jantan.

“Kita menyembelih 3 ekor kambing dengan makanan tambahan berupa ayam. Kambing ini bisa menambah kekuatan fisik, gizi, serta stamina mereka, karena komodo itu satwa berdarah dingin,” ujar Wini.

Selain itu, pihak KBS juga memberikan kesempatan kepada tiga pengunjung untuk memberikan makan komodo mengunakan alat pancing melalui luar kandang komodo. (fos/red)

Tags: humas kebun binatang surabaya, KBS, Komodo, Libur nataru, wini hustiani