Deklarasi Bakti Brantas, Upaya Melestarikan Lingkungan Sungai

Yovie Wicaksono - 7 August 2017
Ratusan orang dari berbagai komunitas di Kediri, melakukan aksi Deklarasi Bakti Brantas dengan membersihkan sampah dan menanam pohon (foto : Superradio/Rahman Halim)

SR, Kediri – Sebanyak 400 orang yang terdiri dari berbagai komunitas di Kediri, melakukan aksi Deklarasi Bakti Brantas 2017, Minggu (6/8/2017). Deklarasi Bakti Brantas dilakukan di jalan inspeksi, di sepanjang bantaran sungai Brantas. Hal ini dilakukan sebagai bentuk kepedulian terhadap lingkungan.

Menurut Yustin selaku perwakilan Panitia, rangkaian kegiatan diisi dengan pembersihan sampah di bantaran sungai,  penanaman pohon untuk penghijauan, serta penyebaran benih ikan jenis wader sebanyak 1.000 ekor.

“Kita mengundang sekitar 57 komunitas, serta kader bank sampah Kediri, dan perwakilan beberapa dinas terkait.” terang Yustin.

Benih bibit pohon yang ditanam dibantaran jenisnya cabe puyang dan bunga bogenvile, berjumlah seratus bibit. Yustin mengutarakan, jika saat ini masih saja ditemukan beberapa oknum warga yang suka membuang sampah langsung disungai.

“Kalau limbah ya lumayan banyak, baik itu limbah dalam bentuk perumahan mau pun drainase yang diarahkan langsung ke sungai. Terkadang kalau dipagi hari terlihat jelas banyak sampah yang mengapung,” tandasnya.

Adanya aktivitas pembuangan limbah di sungai Brantas secara langsung bisa berdampak pada rusaknya ekosistem, bahkan sejumlah varietas ikan lokal di sungai brantas beberapa diantaranya sudah punah.

Wakil Walikota Kediri Lilik Muhibbah, yang hadir sebagai pemimpin upacara, membacakan pernyataan sikap Deklarasi Brantas bersama pesera yang hadir. Deklarasi itu berisi enam poin, diantaranya mengabdi untuk bumi berlandaskan ketuhanan yang maha esa dan semangat kekeluargaan, berkomitmen dan berkontribusi aktif dalam pelestarian lingkungan, serta bertekad menerapkan gaya hidup ramah lingkungan menuju kepemimpinan berwasasan lingkungan.(fl/red)

Tags: , , ,

Berita Terkait

Tinggalkan komentar

Silahkan masuk atau daftar terlebih dahulu untuk memberi komentar.