SR, Kediri – Plt Direktur Utama sekaligus Direktur Operasi Super Air Jet, Boentoro Suhariyanto, menyatakan bahwa pihaknya siap untuk mendukung penerbangan ke berbagai kota tujuan dari dan menuju Bandara Dhoho Kediri. Hal ini didukung dengan kepemilikan armada pesawat yang saat ini mencapai 61 unit, dengan masih tersisa 15 pesawat lainnya.

“Kami sangat bersemangat untuk dapat melayani penerbangan ke dan dari Kediri. Kota ini memiliki banyak potensi yang dapat kami dukung, terutama dari sektor UMKM dan hasil pertanian yang melimpah,” ungkap Boentoro dalam konferensi pers yang digelar di Kediri di sela-sela kegiatan terbang perdana maskapainya di Bandar Udara Dhoho Kediri, Kamis (6/6/2024).

Boentoro menjelaskan, Kediri memiliki beragam produk UMKM yang potensial untuk dipasarkan ke berbagai wilayah di Indonesia melalui jalur penerbangan Super Air Jet. Mulai dari aneka buah-buahan segar, seperti jeruk, mangga, dan lain sebagainya, hingga hasil pertanian lainnya seperti sayuran dan produk olahan lainnya.

“Kami siap menjadi mitra bagi para pelaku UMKM dan petani di Kediri untuk dapat memasarkan produk-produk unggulan mereka ke seluruh Indonesia. Dengan jaringan penerbangan Super Air Jet yang luas, kami yakin dapat membantu meningkatkan penjualan dan pendapatan mereka,” tambah Boentoro.

Sementara itu, General Manager Angkasa Pura 1, I Nyoman Noer Rohim menyambut baik rencana ekspansi Super Air Jet ke Bandara Dhoho Kediri. Menurutnya, kerja sama ini akan memberikan banyak manfaat bagi masyarakat Kediri, terutama dalam meningkatkan akses transportasi udara dan pemasaran produk-produk lokal.

“Kami sangat mengapresiasi komitmen Super Air Jet untuk dapat mendukung perkembangan Kediri. Dengan jaringan penerbangan yang luas, kami yakin akan dapat memperkenalkan aneka produk UMKM dan hasil pertanian Kediri ke seluruh Indonesia,” ujar I Nyoman.

Dengan didukung oleh armada pesawat yang memadai dan semangat untuk mengembangkan penerbangan ke Kediri, Super Air Jet siap menjadi mitra strategis bagi pemerintah daerah dan pelaku usaha di Kota Kediri dalam mempromosikan potensi lokal.

Saat ini, selain rute Kediri-Balikpapan, Super Air Jet sudah mengantongi izin rute di Bandara Dhoho dari Kementerian Perhubungan ke beberapa daerah lainnya. Yaitu, rute Kediri-Banjarmasin, Kediri-Makassar, Kediri-Bali, dan Kediri-Palembang. Sedangkan Batik Air mengantongi izin rute Kediri-Jakarta, Kediri-Bali, dan Kediri-Palembang. “Tunggu waktunya. Kami akan segera mewujudkan penerbangan rute tersebut dari dan ke Kediri,” tambah Boentoro Suhariyanto. (*/red)

Tags: Bandara Dhoho Kediri, cargo, Super Air Jet, superradio.id, terbang perdana