Perekonomian Surabaya Kembali Pulih Pasca Teror Bom

Yovie Wicaksono - 1 June 2018
Wali Kota Surabaya Tri Rismaharini melakukan pengundian pada penutupan Pesta belanja 11th Annual Surabaya Shopping Festival (SSF) 2018 (foto : Humas Pemkot Surabaya)

SR, Surabaya – Perekonomian Kota Surabaya menunjukkan tanda pemulihan pasca serangan bom bunuh diri 13 Mei 2018, ditandai dengan peningkatan nila belanja pada Pesta belanja 11th Annual Surabaya Shopping Festival (SSF) 2018, yang ditutup pada Jumat (1/6/ 2018) di Galaxi Mall Surabaya.

Ketua Asosiasi Pengelola Pusat Belanja Indonesia (APPBI) DPD Jawa Timur Sutandi Purnomosidi mengatakan, perekonomian Surabaya sempat menurun pasca bom beberapa waktu lalu. Namun, pemulihan yang dilakukan Pemkot Surabaya beserta jajaran, mengakibatkan kepercayaan publik kembali, seperti yang terlihat di pusat-pusat perbelanjaan atau mall di Surabaya.

“Lima hari pasca bom, pengunjung di seluruh mall Surabaya mulai terlihat normal kembali,” kata Sutandi di sela-sela sambutannya.

Meski perekonomian sempat merosot akibat dampak bom, Sutandi menegaskan bahwa kondisi itu tidak menganggu pencapaian target transaksi yang dicanangkan sejak awal, yakni sebesar Rp. 5 triliun. Justru target itu dapat tercapai dengan baik, dilihat dari jumlah kupon yang dikembalikan.

“Dari total 3,5 juta kupon yang didistribusikan, ada sekitar 2,8 juta kupon yang dikembalikan. Ini menunjukkan transaksi luar biasa dan merata di seluruh Surabaya,” ujarnya.

Wali Kota Surabaya Tri Rismaharini, menyampaikan ucapan terima kasih kepada penyelenggara SSF, karena mampu menghidupkan kembali perekonomian Surabaya yang terganggu oleh teror bom.

“Tidak boleh menyerah dan takut. Kita tingkatkan rasa persaudaraan dan harus tetap kuat dengan cara bekerja keras,” kata Risma.(ptr/red)

Tags: , ,

Berita Terkait

Tinggalkan komentar

Silahkan masuk atau daftar terlebih dahulu untuk memberi komentar.