Pemerintah Pastikan Perekonomian Indonesia Berjalan Sesuai Jalur

Yovie Wicaksono - 23 August 2018

SR, Surabaya – Menko Kemaritiman, Luhut Binsar Pandjaitan menegaskan pertumbuhan ekonomi Indonesia masih berada pada jalur yang benar, atau on the right track. Hal ini ditunjukkan dengan berbagai indikasi, diantaranya penurunan rasio kemiskinan, kesenjangan, dan akselerasi pertumbuhan ekonomi yang baik.

“Perekonomian nasional mampu tumbuh sebesar 5,27 persen pada semester II 2018, atau yang tercepat sejak semester I Tahun 2014. Ini semua dicapai ditengah perlambatan dan ketidakpastian ekonomi global. Ini menunjukkan ketahanan ekonomi Indonesia cukup baik,” kata Luhut Binsar Pandjaitan, di Surabaya, Kamis (23/8/2018).

Dikatakan oleh Luhut, tantangan ketidakpastian ekonomi global diperkirakan akan semakin kuat, yang dipicu rencana kenaikan suku bunga dan ancaman perang dagang dari Amerika Serikat.

“Ini menyebabkan penguatan USD terhadap hampir seluruh mata uang dari negara berkembang, termasuk Rupiah. Namun perlemahan Rupiah masih dalam batas normal,” ujar Luhut.

Pemerintah kata Luhut, telah mengambil langkah-langkah strategis untuk memperkuat nilai tukar Rupiah, yaitu menggunakan biodiesel B20 untuk solar PSO dan Non PSO, meningkatkan sektor pariwiata untuk menarik devisa dari wisatawan asing, meningkatkan penggunaan komponen lokal, dan meningkatkan daya dorong belanja pemerintah untuk menggerakkan ekonomi domestik.

Sementara itu, Gubernur Jawa Timur Soekarwo, mengapresiasi peran pengusaha yang berkontribusi besar bagi perekonomian di Jawa Timur. Peran pengusaha adalah salah satu faktor penentu terus melajunya ekonomi Jawa Timur sitengah situasi ekonomi global yang tidak menentu saat ini.

“Salah satu peran pengusaha bagi perekonomian Jatim, yakni ikut serta menjaga stabilitas harga kebutuhan pokok, khususnya pada saat bulan puasa dan hari raya Idul Fitri kemarin. Biasanya harga cenderung naik, tapi di Jatim harga sembako justru turun atau deflasi sebesar 0,29 persen,” terang Soekarwo.(ptr/red)

Tags: ,

Berita Terkait

Tinggalkan komentar

Silahkan masuk atau daftar terlebih dahulu untuk memberi komentar.