KPU Jatim: Jumlah DPS Naik Ratusan Ribu, TPS Menurun Drastis
SR, Surabaya – Komisioner Pemilihan Umum (KPU) Jatim mengumumkan jumlah Daftar Pemilih Sementara (DPS) saat ini sebanyak 31.570.088 pemilih. Jumlah ini meningkat 657.094 atau sekira 2 persen dari periode 2019 yang hanya mencapai 30.912.994 Daftar Pemilih Tetap (DPT).
“Ini masih DPS belum jadi DPT, nanti baru bisa dibandingkan secara utuh,” kata Divisi Data dan Informasi KPU Jatim, Nurul Amaliyah usai Rapat Pleno Terbuka Rekapitulasi Daftar Pemilih Sementara (DPS) Provinsi Jatim di Hotel Novotel Samator, Surabaya, Kamis (13/4/2023).
Berbeda dengan DPS, jumlah Tempat Pemungutan Suara (TPS) di 38 Kabupaten/Kota justru menurun drastis. Tercatat ada penurunan 9.462 TPS dari periode 2019 dibanding 2023.
“2019 ada 130.010 TPS, ini TPS reguler dan hari ini kita sudah memasukan TPS reguler dan lokasi khusus tapi jumlahnya hanya 120.548 artinya menurun drastis,” ucapnya.
Adanya penurunan ini, kata Nurul diperkirakan karena beberapa faktor, salah satunya restrukturisasi. Dimana, tiap TPS harus melihat maksimalnya jangkauan jarak TPS dengan calon pemilih dan sesuai imbauan KPU RI yakni 300 TPS.
“Nah memang ada beberapa tempat yang tidak bisa dimaksimalkan karena kondisi wilayah yang jauh, tidak mungkin masyarakat ini digabung dengan dusun,” ucapnya.
Selain itu, proses pemutakhiran juga berubah, yakni digunakannya E-Coklit, rahasia penggunaan data pribadi yang harus dilindungi, penambahan TPS Lokasi Khusus di beberapa wilayah, dan pemutakhiran secara De Jure.
Adaptasi tahapan baru inilah yang menjadi beberapa kendala di lapangan. “Ada TPS Lokasi Khusus yang dulu tidak disediakan di awal, lalu kita pemutakhiran data secara de jure artinya penambahan maupun pengurangan pemilih di lapangan tidak bisa serta merta dilakukan tanpa dokumen pendukung,” tuturnya.
Karena itu, pihaknya memberi kelonggaran pada daerah yang belum bisa memaksimalkan hal tersebut. “Untuk kejadian ini kami memberi keringanan ke KPU tiap daerah untuk mendirikan TPS meskipun jumlahnya jauh dari 300. Tapi kalau di daerah perkotaan kami meminta untuk memaksimalkan,” jelasnya.
Ia pun menegaskan, data yang tercantum ini masih bersifat dinamis sehingga berkemungkinan berkurang atau bertambah.
Pihaknya berharap, masyarakat turut memberi masukan guna mensukseskan Pemilu 2024. Jika ada yang belum terdaftar sebagai calon pemilih ataupun tercatat di lebih dari satu TPS dapat melapor ke helpdesk KPU masing-masing wilayah maupun laman https://cekdptonline.kpu.go.id/ dengan menyertakan dokumen pendukung.
“Saya berharap masukan dari masyarakat termasuk barangkali ada yang belum masuk DPS. Saya harap ada dokumen pendukung yang disertakan ketika memberi masukan ke KPU agar bisa dimasukan ke sistem kami,” pungkasnya. (hk/red)
Tags: DPS, jumlah TPS, kpu jatim, Pemilu 2024
Berita Terkait
Tinggalkan komentar
Silahkan masuk atau daftar terlebih dahulu untuk memberi komentar.





