SR,Surabaya – Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB) mencatat, setidaknya ada 2.311 bencana yang terjadi di Indonesia sejak 1 Januari hingga 8 November 2021. Bencana alam yang mendominasi terjadi di Indonesia adalah banjir dan tanah longsor. Yakni, 952 kali bencana banjir dan    430 kali terjadi tanah longsor.

Tidak hanya itu, bencana kebakaran hutan terjadi 258 kali dan puting beliung 609. Kekeringan terjadi sebanyak 13 kali. Gelombang pasang dan abrasi  terjadi sebanyak 22 kali dan gempa bumi 27 kali.

Dalam keterangannya, BNPB menyebut,  bencana tersebut menyebabkan 6.855.743 orang harus mengungsi, 13.039 orang luka-luka, 561 orang meninggal, dan 75 lainnya hilang.

Selain itu, 135.359 rumah mengalami kerusakan, di mana sebanyak 17.209 rumah rusak berat, 24.213 rumah rusak sedang, dan 93.937 rumah rusak ringan.

Fasilitas umum juga turut menjadi korban. Data mencatat, sebanyak 3.606 bangunan, berupa 1.451 fasilitas pendidikan, 1.902 fasilitas ibadah, dan 353 fasilitas kesehatan rusak. Tidak hanya itu 502 kantor dan 374  jembatan juga turut mengalami kerusakan pada periode ini.

Indonesia tidak hanya mengalami bencana alam, ada juga bencana non alam yaitu Covid-19. Di mana bencana non alam ini per 9 November 2021. telah menginfeksi 4.248.409 orang, dan menyebabkan 143.557 orang meninggal dunia serta 4.095.078 kasus sembuh. (*/red)

Tags: banjir bandang, bencana alam, bnpb, gempa bumi