SR, Jakarta – Menteri Koordinator Bidang Politik, Hukum dan Keamanan Wiranto berharap permasalahan KTP elektronik atau e-KTP dapat selesai, karena pada tahun 2018 ada banyak perhelatan yang dilakukan menjelang tahun politik.

“Saya ingin supaya permasalahan e-KTP ini jelas selesai. Mengapa? Karena dia menyangkut banyak hal, persiapan Pilkada 2018, menyangkut Pilpres, Wapres dan Pileg,” kata Wiranto di Jakarta, Selasa (31/10/2017).

Untuk itu, ia memerintah seluruh kementerian terkait untuk segera menuntaskan seluruh permasalahan yang menyangkut e-KTP tersebut. Diantaranya, persoalan tender, lelang, hingga permasalahan teknis lainnya.

“Hal-hal yang menghambat ayo kita pecahkan bersama, sudah ada jalan keluarnya, ternyata dari masukan berbagai pihak kita bisa memastikan bahwa Pilkada, Pilpres, kita harapkan e-KTP selesai tuntas,” kata Wiranto.

Mantan Pangab di era Orde Baru ini mengatakan, fokus utama mempersiapkan data kependudukan dan e-KTP adalah untuk pelaksanaan Pilkada serentak 2018.

Menurutnya, jika tidak selesai maka akan mempengaruhi jumlah pemilih. “Jumlah pemilih kan harus lengkap, persyaratannya kan KTP-KTP itu. Kalau belum selesai nanti perhitungannya jadi salah,” kata Wiranto.

Pilkada 2018 akan digelar di 171 daerah yang meliputi 17 provinsi, 115 kabupaten dan 39 kota. Untuk pemungutan suara Pilkada akan dilaksanakan pada 27 Juni 2018 mendatang. (ns/red)

Tags: e ktp, Menkopolhukam, pileg, pilpres, politik, wiranto