Selalu Dinanti, Wayang Gagrak Porongan Hibur Warga Kedungpeluk Sidoarjo

Rudy Hartono - 12 August 2024
Warga berbagai usia, laki Perempuan, antusias dan terhibur menyaksikan dagelan pembuka pagelaran wayang gagrak porongan di Kedungpeluk, Kecamatan Candi, Sidoarjo, Sabtu (10/8/2024) malam. (foto:hamidiah kurnia/superradio.id)

SR, Sidoarjo – Pagelaran wayang gagrak porongan berhasil membius perhatian warga Sidoarjo. Diadakan di berbagai tempat, kini giliran desa Kedungpeluk, Candi, Sidoarjo yang berkesempatan dihibur gelaran semalam suntuk.

Berlangsung Sabtu (10/8/2024) malam, acara dibuka dengan langgam campursari dan dagelan yang mengundang tawa warga. Antusias pun terlihat dari penuhnya kursi penonton hingga meluber ke area gang Kedungpeluk.

Uniknya, warga yang hadir tak terbatas usia. Anggapan bahwa wayang hanya disukai kalangan tertentu, tak terbukti di Kedungpeluk.  Disana, penonton segala usia duduk bersama menikmati jalannya acara hingga selesai. Salah satunya Halwa marifatul izza, gadis usia 11 tahun yang mengaku sangat suka wayang.

Ia yang datang bersama 3 temannya itu mengungkapkan antusiasnya pada pagelaran wayang. Menurutnya pertunjukan wayang layak dinanti karena menghibur. “Suka wayang karena dagelannya lucu. Ini nonton sampe selesai. Saya juga suka sindennya,” ujarnya.

Ditanya alasan menyukai wayang, Halwa menyebut, hal itu ditularkan keluarganya, sebab sang kakak lebih dulu menggemari wayang.

Ia pun berharap pertunjukan wayang daoat lebih sering digelar di desanya. “Ke sini sama teman, mumpung besok libur. Mbak saya juga suka wayang,” tuturnya.

Sekadar informasi, desa Kedungpeluk merupakan satu dari 12 tempat yang dipilih Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Sidoarjo untuk diadakan pertunjukan wayang gagrak porongan, dengan tujuan melestarikan budaya asli Sidoarjo.

Adapun jadwal pegelaran wayang gagrak porongan beruikutnya:

  1. 24 Agustus. Dalang Ki Surono Gondo Taruno, di Desa Pabean, Kecamatan Sedati
  2. 31 Agustus. Dalang Ki Didik Iswandi, di Desa Wage, Kecamatan Taman
  3. 6 September. Dalang Ki Joko Supriyanto, di Desa Waru, Kecamatan Waru
  4. 8. November. Dalang Ki Johan Suilo, di Desa Candi Pari, Kecamatan Porong (hk/red) 

Tags: , , , ,

Berita Terkait

Tinggalkan komentar

Silahkan masuk atau daftar terlebih dahulu untuk memberi komentar.