SR, Surabaya – Polda Jawa Timur menggelar prosesi pedang pora untuk menyambut kedatangan Kapolda Jatim yang baru, Irjen Pol Nanang Avianto, di halaman Mapolda Jatim, Rabu (19/3/2025). Acara ini dihadiri oleh seluruh Pejabat Utama (PJU) Polda Jatim serta Kapolres dan jajaran kepolisian lainnya.

Setelah tiba di lokasi, Irjen Pol Nanang Avianto beserta istri disambut oleh Wakapolda Jatim, Brigjen Pol Dr. Pasma Royce, yang turut didampingi oleh istri. Prosesi penyambutan berlangsung khidmat, dengan keduanya berjalan di atas karpet merah menuju gedung utama Polda Jatim.

Di sepanjang jalan, pasukan pedang pora berjajar di kedua sisi dan secara bergantian menghunus pedangnya sebagai bentuk penghormatan kepada Kapolda yang baru. Sebagai bagian dari budaya lokal, acara ini juga diwarnai dengan penampilan seni Reog Ponorogo yang semakin memperkaya suasana penyambutan.

Irjen Pol Nanang Avianto, yang lahir di Malang pada 1 April 1969, merupakan Alumni Akademi Kepolisian (Akpol) 1990 dan memiliki rekam jejak karier yang gemilang di institusi Polri. Sebelumnya, ia menjabat sebagai Kapolda Kalimantan Timur sejak 14 Oktober 2023.

Sebelum menduduki posisi tersebut, ia pernah mengemban berbagai tugas penting di lingkungan Polri, antara lain sebagai Sesropaminal Divpropam Polri (2019-2020), Karopaminal Divpropam Polri (2020), dan Kakorsabhara Baharkam Polri (2020-2021). Pengalaman yang luas dalam bidang reserse, lalu lintas, dan propam menjadikannya sebagai sosok yang mumpuni dalam memimpin Polda Jatim.

Mutasi penugasan Irjen Pol Nanang Avianto sebagai Kapolda Jatim ini tertuang dalam enam surat telegram (ST) yang diterbitkan pada 12 Maret 2025. Ia menggantikan posisi Komjen Pol Imam Sugianto yang kini menjabat sebagai Asisten Operasi (Asops) Kapolri sejak November 2024.

Dengan latar belakang yang luas dan pengalaman yang mendalam, Irjen Pol Nanang Avianto diharapkan dapat membawa Polda Jatim menuju peningkatan kualitas layanan dan pengawasan kepolisian yang lebih baik di wilayah Jawa Timur.​ (*/rri/red)

 

Tags: irjen pol nanang avianto, kapolda, pedang pora, superradio.id, tradisi