Dishub Banyuwangi Siapkan Mudik-Balik Gratis Mulai 19 Juni 2017

Yovie Wicaksono - 8 June 2017

SR, Banyuwangi – Pemerintah Kabupaten Banyuwangi kembali menggelar mudik dan balik gratis menyambut Hari Raya Idul Fitri 1438 H. Ada tiga rute yang disediakan dengan moda yang berbeda, yakni rute Bali-Banyuwangi PP, Surabaya-Banyuwangi PP, dan Banyuwangi-Sapeken PP.

Kepala Dinas Perhubungan (Dishub) Banyuwangi, Kusiyadi menyampaikan Mudik gratis akan digelar mulai tanggal 19 s/d 23 Juni 2017, sedangkan balik gratis secara serentak tanggal 2 Juli 2017. Menurutnya, program mudik ini dilakukan untuk memudahkan bagi warga yang ingin berlebaran di kampung halamannya, Kamis (8/6/2017).

“Selain itu, mudik-balik gratis ini diharapkan bisa mengurangi kepadatan lalu lintas serta menekan angka kecelakaan di jalan raya selama lebaran,” jelas Kusiyadi.

Rute Bali-Banyuwangi akan dilaksanakan 21 Juni 2017. Pemkab menyiapkan 6 armada bus dan satu truk pengangkut sepeda motor pemudik. Untuk rute ini, pemkab bekerja sama dengan Ikawangi Dewata (ikatan Keluarga Banyuwangi) untuk mengatur kesiapan peserta mudik di Bali.

“Rute mudik gratis Bali-Banyuwangi ini hanya dilaksanakan sehari. Startnya dari tempat parkir Kuta, Denpasar pukul 09.00 WITA. Kami kerjasama dengan Ikatan keluarga Banyuwangi Dewata untuk mengatur para pemudik selama keberangkatan,” ujar Kusiyadi.

Sementara mudik rute Surabaya-Banyuwangi akan dilaksanakan dalam dua gelombang. Yaitu Kamis-Jumat, tanggal 22  dan 23 Juni 2017 menggunakan 20 armada bus berkapasitas total 1.100 penumpang.

“Ini hasil kerja sama dengan Pemerintah Provinsi Jawa Timur. Tiap gelombang akan menggunakan 10 armada bus. Pemudik akan bertolak dari kantor Dinas Perhubungan dan Lalu Lintas Angkutan Jalan (DLLAJ) Provinsi Jawa Timur, Jalan A Yani Surabaya, pukul 09.00 WIB,” jelasnya.

Pemkab Banyuwangi juga menyediakan mudik dengan transportasi kapal laut. Rute yang ditawarkan adalah Banyuwangi-Sapeken, dijadwalkan berangkat setiap hari mulai tanggal 19 Juni-3 Juli 2017. Kecuali saat hari H lebaran,  yaitu tanggal 25 dan 26 Juni 2017. Rute ini diawali dari Pelabuhan Tanjung Wangi, Ketapang, Banyuwangi.

“Kapal laut ini akan berlayar tiap hari. Diawali dari Banyuwangi pada 19 Juni lalu bertolak menuju Sapeken. Tanggal berikutnya kapal itu baru bertolak dari Sapeken menuju Banyuwangi. Begitu terus setiap hari bergantian, totalnya ada 14 trip yang kami perkirakan akan mengangkut 2.800 penumpang,” urai Kusiyadi.

Ditambahkan dia, pendaftaran mudik gratis ini dibuka mulai tanggal 5-21 Juni atau hingga tiket habis. Para pemudik yang ingin memanfaatkan layanan ini bisa langsung mendaftar. Rute Surabaya-Banyuwangi bisa di Dinas LLAJ Provinsi Jatim maupun pendaftaran secara online di alamat mudikgratis.dishub.jatimprov.go.id.

“Kalau pendaftaran kapal laut, bisa langsung ke Kantor Syahbandar dan Otoritas Pelabuhan Tanjung Wangi. Sementara untuk yang rute Bali, bisa langsung ke kantor Ikawangi Dewata. Syarat pendaftarannya cukup menyerahkan foto copy KTP/SIM dan KK,” ujar Kusiyadi.

Jadwal balik gratis sendiri akan dilaksanakan serentak pada 2 Juli 2017.  Semua akan bertolak dari Pendopo Kabupaten Banyuwangi, Jalan Sritanjung pada pukul 08.00 WIB.

“Untuk balik gratis, pemkab menyiapkan 12 armada bus untuk rute Banyuwangi-Surabaya, 2 bus dan 1 truk untuk Banyuwangi-Bali. Para pemudik bisa mendaftar langsung program balik di Kantor Dishub, Jalan Agus Salim Banyuwangi,” kata Kusiyadi.(wan/red)

Tags: , ,

Berita Terkait

Tinggalkan komentar

Silahkan masuk atau daftar terlebih dahulu untuk memberi komentar.