Jaringan Listrik Dampak Banjir Lahar Dingin Lumajang Dipulihkan

Yovie Wicaksono - 9 July 2023

SR, Lumajang – PT PLN (Persero) berhasil pulihkan 100 persen jaringan listrik terdampak banjir bandang di Desa Tumpeng, Kecamatan Candipuro Kabupaten Lumajang Sabtu (8/7/2023), pukul 17.50 WIB.

Sebanyak 134 gardu distribusi yang menyuplai 34.783 pelanggan berhasil beroperasi kembali setelah sebelumnya 78 personel gabungan yang dilengkapi dengan crane berjibaku lakukan pemulihan.

“Alhamdulillah lebih cepat dari perkiraan, berkat kolaborasi dan dukungan penuh dari Gubernur Jawa Timur, Forkopimda Lumajang hingga masyarakat, PLN telah berhasil memulihkan 100 persen pasokan listrik di wilayah terdampak banjir bandang,” kata General Manager PLN Unit Induk Distribusi Jawa Timur, Lasiran, Sabtu (8/7/2023).

Selain itu, PLN terus menggulirkan bantuan makanan, pakaian, kasur lipat, kebutuhan bayi hingga peralatan mandi di dua lokasi pengungsian Desa Tumpeng dan Desa Jarit.

“Kami tetap mengimbau masyarakat agar waspada dan melaporkan potensi bahaya kelistrikan pasca banjir bandang. Agar dipastikan instalasi di rumah kering dan aman untuk dinyalakan kembali,” pungkas Lasiran.

SebagaimanaĀ informasi, bencana banjir lahar dingin di Lumajang mengakibatkan gangguan kelistrikan terhitung sejak hari Jumat (7/7/2023) pukul 14.35 WIB. Hal ini dikarenakan terdapat 6 tiang Saluran Udara Tegangan Menengah (SUTM) di Desa Tumpeng patah dan hanyut akibat banjir bandang.

Akibat peristiwa tersebut sebanyak 134 gardu dengan jumlah pelanggan sebanyak 34.783 di Desa Sidomulyo, Desa Pronojiwo, Desa Supiturang, Desa Sumberurip, Desa Taman Ayu, Desa Oro-oro Ombo, Desa Kaliuling, Desa Purorejo, Desa Tempurejo, Desa Tempursari, Desa Pundungsari, Desa Bulurejo, Desa Sidomukti, Desa Tegalrejo, Dusun Licin terdampak.

Sebagai langkah cepat, PLN telah menurunkan 78 personil gabungan, 3 unit mobil crane, 11 mobil teknik untuk melokalisir wilayah padam dan melakukan perbaikan. (*/red)

Tags: ,

Berita Terkait

Tinggalkan komentar

Silahkan masuk atau daftar terlebih dahulu untuk memberi komentar.