SR, Kediri – Khawatir dengan kondisi fisik jembatan lama yang sudah tua dan rawan ambrol, DPRD Kota Kediri mendesak Pemerintah Kota Kediri melanjutkan pembangunan jembatan Brawijaya, Kota Kediri.

Ketua Komisi C DPRD Kota Kediri, Reza Darmawan mengatakan, usia jembatan lama yang hampir sama dengan jembatan Mrican yang ambrol beberapa waktu lalu, harus diantisipasi oleh Pemerintah Kota Kediri dengan menyelesaikan pembangunan jembatan Brawijaya.

“Pendirian jembatan Mrican dengan jembatan lama, itu lebih tua jembatan lama sekitar delapan tahun, dari informasi yang saya dapat, artinya tingkat resikonya sekarang pun jembatan lama juga semakin besar tingkat resikonya,” terang Reza Darmawan.

Reza menambahkan, dengan diselesaikannya pembangunan jembatan Brawijaya, kekhawatiran terhadap jembatan lama yang kondisinya tidak jauh beda dengan jembatan Mrican dapat diatasi.

Reza juga meminta semua instansi terkait, terutama bagian hukum, untuk segera menyelesaikan hambatan hukum yang terdahulu, yang menyebabkan berhentinya pembangunan jembatan Brawijaya, Kota Kediri.

Sebelumnya pembangunan jembatan Brawijaya terhenti, karena tersandung persoalan hukum, yang menyeret sejumlah nama sebagai tersangka.

Diharapkan dengan dimulainya pembangunan jembatan Brawijaya, akan membantu mengatasi persoalan ekonomi terkait akses jalan di Kota Kediri.

“Harapannya jembatan Brawijaya bisa diselesaikan pada tahun ini, untuk menopang kegiatan masyarakat, terutama masyarakat dari Kecamatan Mojoroto, Kecamatan Kota dan Kecamatan Pesantren,” pungkas Reza.(fl/red)

Tags: jembatan brawijaya, kota kediri, pembangunan kembali, pengganti jembatan lama