Dari Noise no Cancel, Deni Wicaksono Optimis Gen-Z Bisa Wujudkan Indonesia Emas 2045

Yovie Wicaksono - 11 October 2023

SR, Surabaya – Anggota Komisi E DPRD Provinsi Jawa Timur, Deni Wicaksono optimis anak muda bisa wujudkan Indonesia Emas 2045. Hal ini ia sampaikan usai menjadi panelis dalam ajang debat antar mahasiswa bertajuk “Noise no Cancel” di Balai Pemuda Surabaya, Selasa (10/10/2023).

“Tadi saya dengar dari kompetisi debat, mereka beradu gagasan dan pendapat. Saya mendapatkan banyak insight baru dari para pemuda, saya yakin Indonesia bisa maju dan menjadi Indonesia Emas 2045,” ujarnya.

Menurutnya, kualitas pemuda saat ini makin bagus. Tampak ketika adu gagasan, masing-masing mahasiswa memberikan argumen menarik yang bisa membawa kemajuan bangsa.

“Di era Gen-Z, semua bisa jadi apa saja dan bisa juga tidak jadi apa-apa. Pemerintah, negara memberi akses seluas-luasnya kepada Gen-Z selama punya peluang dan kemampuan akan gratis apapun,” ucap Deni.

Tiap generasi, kata Deni, punya perjuangannya sendiri. Di era kini, anak muda bisa memanfaatkan media sosialnya sebagai alat perang, memerangi ketidakadilan dan mengawal kebijakan.

“Kekuatan medsos jauh lebih dahsyat. Kalian juga bisa datang ke kantor DPRD secara langsung, atau bisa juga lewat media sosial. Contohnya di Lampung, cara itu yang bisa dirumuskan agar kontrol kebijakan pemerintah dinamis,” jelasnya.

Ia pun berharap hal ini terus berlanjut dan menularkan motivasi pada anak muda lainnya. Jangan takut mengambil peluang, dan terus raih pendidikan setinggi-tingginya.

“Kawan mahasiswa percayalah ruang yang kalian ambil sudah benar tinggal memaksimalkan akses itu. Pendidikan itu faktor utama, jauh lebih banyak orang yang sukses dari background pendidikan yang baik daripada yang sukses dari background kurang beruntung,” ucapnya.

Sementara itu, CEO&Founder Uprintis Indonesia, Novita Hardini menambahkan, cita-cita Indonesia harus dimulai dari pemuda. Mereka lah yang membawa masa depan menjadi epicentrum dunia.

“Itu harus dimulai dari pemuda, menjadi mitra yang setara dengan pemerintah, dan dari pemilu agar bisa jadi epicentrum dunia,” ucapnya.

“Untuk bisa masuk Indonesia emas tolak ukurnya adalah pemilu 2024. Kita sebagai rakyat bisa mengantar Indonesia menjadi maju dengan pilih pemimpin yang tepat, lihat visi misinya. Bagaimana pemimpin lahir dari rakyat, mengerti susahnya jadi rakyat, mampu membangun berkelanjutan,” pungkasnya. (hk/red)

Tags: , , ,

Berita Terkait

Tinggalkan komentar

Silahkan masuk atau daftar terlebih dahulu untuk memberi komentar.