Benarkah Bersepeda Dapat Meningkatkan Risiko Penyakit Kanker Prostat Pada Pria?

Yovie Wicaksono - 19 November 2023

SR, Surabaya – Hingga kini, bersepeda masih menjadi salah satu olahraga yang banyak digemari pria. Namun,sebagian orang memercayai bahwa pria yang sering bersepeda akan berdampak pada kesehatan prostat mereka, seperti lebih cepat berisiko terkena kanker prostat. Benarkah demikian?

Dokter Spesialis Urologi Adihusada Cancer Center, Edwin Ongkorahardjo mengatakan, naik sepeda tidak meningkatkan risiko kanker prostat.

Hal ini disampaikannya dalam diskusi Cerita Orang Bike bertemakan “Bersepeda Berisiko Kanker Prostat?” yang diselenggarakan GXid Gerbangkertasusila bersama Adi Husada Cancer Center di Maxone Hotel Dharmahusada Surabaya, Minggu (19/11/2023) pagi.

“Bersepeda bukan penyebab terjadinya kanker prostat. Orang dengan prostat lalu bersepeda itu ternyata juga tidak bertambah buruk, tapi ini dengan beberapa catatan ya,” ujarnya.

Adapun catatan yang dimaksud adalah dengan memperhatikan perlengkapan bersepeda dengan tepat, mulai dari tidak mengenakan pakaian yang terlalu ketat, memodifikasi sadel, bantalan ekstra, dan jika muncul rasa sakit atau tidak nyaman, segera hentikan kegiatan bersepeda.

“Tetapi kalau terjadi benturan yang berulang, ini akan meningkatkan inflamasi. Makanya harus dimodifikasi. Tapi sekali lagi, itu tidak memicu kanker prostat,” imbuhnya.

Edwin mengatakan, bersepeda yang intens dapat meningkatkan kadar antigen spesifik prostat (PSA) dalam darah selama 24 jam, yang dapat mengubah hasil tes PSA pada pria.

Namun, nilai PSA yang tinggi pada seorang pesepeda ini belum membuktikan bahwa seseorang tersebut menderita kanker prostat.

“Makanya kalau habis olahraga berat atau bersepeda, selama 24 jam itu jangan tes PSA dulu karena hasilnya akan tinggi. Dan setelah istirahat yang cukup, nanti akan kembali normal,” ujarnya.

Sebuah studi pada tahun 2018 yang diterbitkan di National Library of Medicine menemukan bahwa pria yang bersepeda dengan intensitas tinggi selama 25 menit sehari memiliki kemungkinan 30 persen lebih kecil untuk terkena kanker prostat stadium lanjut, dan 25 persen pria memiliki kemungkinan lebih kecil untuk terkena kanker prostat stadium lanjut.

Sekadar informasi, acara ini diikuti oleh 25 peserta yang sebelumnya dimulai dengan gowes bareng (gobar) dari City of Tommorow pada 06.30 WIB menuju lokasi acara. (fos/red)

Tags: ,

Berita Terkait

Tinggalkan komentar

Silahkan masuk atau daftar terlebih dahulu untuk memberi komentar.