SR, Surabaya – Komisi Pemilihan Umum (KPU) Provinsi Jawa Timur menyatakan, akan terus melakukan sosialisasi terkait penyelenggaraan Pemilukada Jawa Timur 2018. Sosialisasi dilakukan untuk meminimalisir angka pemilih golput yang masih cukup tinggi di Jawa Timur.

Ketua KPU Provinsi Jawa Timur Eko Sasmito mengatakan, pihaknya akan terus turun ke masyarakat melakukan sosialisasi mengenai Pilkada, dengan menemui berbagai kelompok dan komunitas.

“Kita sosialisasi beberapa program-program kita, sasaran sosialisasi kita pada keluarga, ke kelompok atau segmen-segmen, komunitas-komunitas pemuda, juga mereka yang punya keterbatasan, disabilitas,” kata Eko Sasmito.

Berdasarkan data KPU pada Pilpres 2014 yang lalu, total Daftar Pemilih Tetap (DPT) di Jawa Timur sebanyak 30.638.982 pemilih. Dari jumlah itu sebanyak 8.454.575 orang atau sekitar 27 persen, tidak menggunakan hak pilihnya alias golput.

Eko Sasmito meminta masyarakat di Jawa Timur untuk menggunakan hak pilihnya dengan baik dan tidak menjadi peimilih golput.

“Dengan memberikan hak pilihnya dalam pemilu, berarti ikut berpartisipasi dan bertanggungjawab menentukan arah pembangunan dan kesejahteraan masyarakat di daerah,” ujar Eko.(wg/red)

Tags: kpu jawa timur, pilkada 2018, Tekan Angka Golput